REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan pemain internasional Inggris Jamie Redknapp mempertanyakan keputusan pelatih the Three Lions Gareth Southgate mengganti Bukayo Saka saat melawan Prancis di perempat final Piala Dunia 2022. Bintang Arsenal itu digantikan oleh Raheem Sterling pada menit ke-79. Padahal, ia membuat bek kiri Prancis Theo Hernandez jatuh bangun di Stadion Al Bayt, Ahad (11/12/2022) dini hari WIB.
Gelandang Real Madrid Aurelien Tchouameni memberi Prancis keunggulan sebelum Harry Kane menyamakan kedudukan dari titik putih, setelah Saka dilanggar oleh Tchouameni. Beberapa saat setelah melewatkan peluang gemilang yang diselamatkan oleh Jordan Pickford, tandukan Olivier Giroud membawa Prancis kembali unggul dengan 12 menit tersisa.
Inggris mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan dari titik putih. Kane memiliki kesempatan untuk melampaui Wayne Rooney sebagai pencetak gol terbanyak Inggris sepanjang masa, tetapi gagal memaksimalkan penalti keduanya dari pelanggaran Hernandes kepada Mason Mount. Sang juara bertahan akhirnya memastikan kemenangan dan berhak maju ke semifinal.
Meskipun tersingkir dari kompetisi, Three Lions tampil jauh lebih baik dari lawannya dalam sebagian besar permainan, terutama penampilan Saka yang luar biasa.
Saka adalah pemain yang paling banyak dilanggar dalam permainan, di mana ia dijatuhkan pada empat kesempatan terpisah termasuk untuk penalti pertama Inggris. Namun setelah gol kedua Prancis, Southgate membuat dua perubahan, Saka dan Jordan Henderson digantikan oleh Mount dan Sterling.
Keputusan itu disebut cukup mengejutkan. Sebab, Phil Foden di sayap lain, tidak memiliki pengaruh sebanyak Saka pada permainan. Mantan gelandang Liverpool Jamie Redknapp juga terkejut ketika Saka keluar karena percaya dia seharusnya tetap bertahan.
"Dia (Theo Hernandez) tidak bisa menangani Bukayo Saka, dia terlalu berlebihan untuk Hernandez sepanjang pertandingan. Harus saya akui, saya tidak percaya bahwa Gareth menariknya keluar," kata Redknapp dikutip dari Football London.
Redknapp menilai itu keputusan yang sangat aneh. Jelas, Anda harus membuat pemain pengganti untuk mencoba dan memengaruhi permainan, tapi itu pasti keputusan yang salah.
"Saya akan mempertahankannya untuk setiap detik dari permainan itu dan saya yakin Hernandez, ketika dia melihat Saka pergi, menarik napas lega," ujar Redknapp.